Hope School Prom Nite Party

Prom Nite Party...??? Hmm mendengar istilah Prom Nite Party, dalam benakku langsung terbesit kata-kata: pesta perpisahan sekolah, reuni alumnus sekolah, hura-hura, dress code, king & queen Prom Nite, and alot of Fun.

ada beberapa celetukan temen-temen yang cukup menggelitik mengenai pendapat mereka tentang prom nite,



"acara ginian lebih banyak negatifnya, meski belum pernah ikut, tapi dari cerita-cerita , kayaknya terlalu banyak ngarah ke hura-hura doank. Padahal, lulus SMA itu masih sebagian kecil dari bagian hidup kita yang masih panjang dan berat. Harusnya malah doa bareng, prihatin, dan merencanakan masa depan dengan baik, apalagi negara kacau gini. Kalo generasi mudanya masih suka hura-hura gini, gimana ntar nasib negara ini ke depan?"

Photobucket

"ni budaya asing yg masuk ke indo ngga lewat saringan. jujur asli... gw blom liat fungsi positif acara ini dalam sudut pandang dari mana aja. gwa cuma masih bisa nangkep acara ini sama dengan acara perpisahan sekolah. tapi kenapa namanya harus prom nite? kenapa ada pemilihan ratu dan raja2 an segala? gw denger gosip, biasanya setelah acara prom nite dilanjutkan dengan acara pelepasan keperawanan. artinya, setelah acara di gedung lanjut ke acara di kamar hotel. bener ga sih? kalo di film2 bule sih begitu. di indo? sangat bisa jadi begitu juga. apalagi chickarage bilang, dateng ke acara promnite musti bawa pasangan. pake baju tanktop. gila! bajunye aja dah puluhan-ratusan rebu. mengundang birahi pula."



Ups, apa iya prom nite identik ma hura-hura, pameran busana bahkan ampe ke freesex...?

Berbekal rasa penasaran tersebut akhirnya aku bisa cukup yakin kalo prom nite party isinya gak melulu hal-hal yang negatif. Prom nite party bisa menjadi suatu oase yang menyegarkan untuk anak-anak sekolahan khususnya anak kelas 3 yang tengah menanti pengumuman kelulusan mereka dan bersiap-siap untuk berpisah dengan teman-teman sekolahan mereka. Selama prom nite party dikemas dengan konsep yang menarik dan tidak menyimpang dari norma-norma yang semestinya, gak ada salahnya kan...?



Untuk itulah, aku sengaja mengintip prom nite yang diadakan oleh anak-anak kelas 3 SMA Hope School hari rabu, 3 Juni 2008 di Planet Hollywood. Setelah mengulik informasi seputar persiapan prom nite dari para panitianya yana cukup gokil & kreatif, akhirnya rasa penasaranku terjawab sudah.



Boleh dibilang panitia-panitia Hopemunity prom nite ini yang dimotori oleh Glory Pramala (kelas 13IPS 1, Hope School) sangat tangguh & tahan banting banget. Mereka berani mengadakan acara prom nite walau tanpa kucuran dana segar dari pihak sekolah, bahkan semula acara prom nite tersebut sempat dicekal kepala sekolah dan beberapa guru mereka. Bahkan, sempat terjadi reformasi kepanitian prom nite karena ketua panitia sebelumnya beserta teamnya pesimis & menyerah sebelum berperang.



Walaupun begitu, show must go on guys... so mereka siap menghadapi tantangan-tantangan demi terlaksananya prom nite mereka. Ya iya lah.... prom nite kan cuma sekali setaon, makanya mereka bela-belain banget ngejar para sponsor ampe jualan Bazaar Hopemunity yang kemudian bisa menjadi modal buat mewujudkan event itu.

Tantangan lainnya yang cukup membuat mereka pusing yaitu konsep prom nite itu dikerjakan bertepatan dengan masa ujian nasional. Belum lagi urusan interen yang biasa terjadi dalam suatu organisasi, yaitu sering berantem ide (untungnya cuman ampe adu mulut) dan dari susunan kepanitian yang telah terbentuk hanya sekitar sepuluh orang saja yang aktif bekerja.



Meskipun demikian, Glory cs bisa memetik pelajaran berharga dari semua proses persiapan event tersebut...

"yaa kami jadi tau kalo bikin event tuw gak gampang, kami jadi bisa mengkoordinir orang-orang, mengetahui karkter teman-teman, lebih bisa menghargai kerjaan orang lain, tau susahnya cari duit, tau cara mengatur keuangan, tau harga-harga murah, jadi lebih deket ma teman...." ungkap Glory dan teamnya disela-sela persiapan prom nite.



Hopemunity Prom Nite party dimulai pada sekita pukul 8.30 malam dengan ritual red carpet & berfoto-foto terlebih dahulu. Kemudian setelah dinner bareng ada Live band dari The Muscha band yang katanya nih cukup populer. Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan nominasi The Most.... dengan kategori yang cukup unik, diantaranya yaitu:

- The Most Silent Student

- The Most Late Student

- The Most Dilligent Student

- The Most Cool Student

- The Most Creative Student

- The Most Gokil Student

- The Most Crazy Gank

- The Most Beauty Student

- The Most Acne Student

- The Most Aniaya Student

- The Most Playboy Student

- Favourite Teaceher



Hiburan selanjutnya ada modern Dance, Rapper show up & Breakdance, fun games. Untuk acara puncaknya yaitu pemilihan King & Queen Prom Nite serta pemutaran film dokumenter tentang masa-masa sekolah dan perenungan Lulus.



Meski terkesan masih cukup standar dan belum cukup greget untuk sebuah party yang mengusung tema Glamour party ini, tapi bisa memberikan kesan mendalam dihati mereka sebelum mereka melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.



Kemasan prom nite gak harus berbentuk pesta hura-hura kan, bisa aja kita mengangkat tema dan konsep sosial, lingkungan, outbound atau lainnya yang pada intinya akan menjadi suatu moment yang akan dikenang selamanya. Gak melulu pusing mempersiapkan busana yang akan dipakai buat prom nite tapi lebih bagaimana membuat kesan acara yang cukup menyentuh. Gak kudu diisi dengan hiburan-hiburan yang terkesan hura-hura, tapi bisa juga diisi dengan kegiatan yang lebih bermutu. Gak Meski diadakan di kafe atau tempat-tempat berkelas, tapi yang terpenting adalah essensi dari acara itu sendiri yang seharusnya bisa lebih usefull sebelum melangkah ke insitusi selanjutnya.



anyway, well done guys..... Photobucket

No comments:

Post a Comment