Mahasiswa ISI dapat kucuran dana untuk wirausaha

Sebagai bukti dari kegiatan program mahasiswa wirausaha tahun 2009, sebanyak 88 mahasiswa ISI Denpasar dari dua Fakultas, Senin (15/6) kemarin menandatangani kontrak kerja bantuan modal kerja program mahasiswa wirausaha ISI Denpasar.

Setelah penandatanganan ini mahasiswa berhak mendapat kucuran dana sekitar Rp 8 juta per orang atau bisa berkelompok dengan maksimal 5 orang per satu kelompok, dengan bantuan yang didapat per kelompok sebesar Rp 40 juta.

Uang ini merupakan bantuan modal untuk membuat usaha yang disesuaikan dengan bidang ilmunya. Uang ini termasuk di dalamnya modal usaha, persiapan dan dana operasional sampai usaha tersebut bisa berjalan dan mengalami titik impas (break event point). Persyaratannya adalah mahasiswa yang telah menyelesaikan semester IV atau telah mengantongi minimal 80 SKS dengan catatan belum mengambil mata kuliah TA (tugas akhir).

PR III ISI Denpasar Drs. I Made Subrata, M.Si. yang juga ketua panitia program kewirausaha ini menjelaskan, sebelum mahasiswa mengaplikasikan usahanya, mereka diberikan Pendidikan dan Pelatihan Program Kewirausahaan selama tiga hari dari tanggal 30 April - 2 Mei 2009, bertempat di Ruang Sidang Gedung Lata Mahosadi ISI Denpasar. Pembakalan diisi oleh para dosen Fakultas Ekonomi Unud, dari Dinas Koprasi, dan salah seorang pengusaha sukses.

Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan magang sesuai dengan bidang yang ditekuni. Tercatat sebanyak 18 mahasiswa dari Fakultas Seni Pertunjukan dan 70 mahasiswa dari Fakultas Seni Rupa dan Desain akan membuka usaha sendiri yang didampingi oleh dosen pembimbing.

Nantinya para dosen inilah yang akan mengevaluasi hasil kerja mahasiswa. Mereka juga diwajibkan membuat laporan perkembangan usaha kelompoknya dan mengungkapkan kendala yang dihadapi, sehingga bisa dicarikan solusi oleh dosen pendampingnya.

Sementara itu, Pembantu Rektor I ISI Denpasar Drs. I Ketut Murdana, M.Sn. yang mewakili Roktor ISI Denpasar dalam pembukaan pendidikan dan pelatihan mengungkapkan, pemberian modal usaha kepada mahasiswa yang pertama kali ini diharapkan benar-benar dimanfaatkan secara baik oleh mahasiswa. Program ini merupakan kebijakan dari Dikti Departemen Pendidikan Nasional yang intinya untuk memberikan modal kepada para mahasiswa di universitas negeri dan politeknik se-Indonesia.

Tujuannya jelas untuk mengurangi pengangguran intelektual yang jumlahnya cukup besar di negeri ini. Dan, diharapkan bisa membuka lapangan kerja baru, di mana mahasiswa sebagai pengelola bisa mengaplikasikan ilmu yang didapatnya di kampus dan menerapkannya di lapangan. Kegiatan ini sangat bermanfaat agar mahasiswa memiliki kemampuan tambahan (soft skill) yang tentunya siap bekerja setelah lulus kuliah.

Sumber [Bali Post]

No comments:

Post a Comment